Bisnis.com, JAKARTA - Emiten pembiayaan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF) melaporkan kesiapannya untuk melunasi pokok obligasi sejumlah Rp268,5 miliar yang akan jatuh tempo bulan depan.
Surat utang yang dimaksud adalah Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap III Tahun 2018 Seri D. Obligasi ini akan jatuh tempo pada 16 Agustus 2022.
"Namun demikian, perusahaan telah menyediakan dana untuk pembayaran pokok obligasi tersebut beserta bunga yang diperkirakan sebesar Rp6,04 miliar kepada pemegang obligasi yang akan jatuh tempo tersebut dengan menggunakan kas internal," tulis Head of Corporate Secretary Regulatory ADMF Andreas Kurniawan dalam laporannya, dikutip dari keterbukaan informasi Minggu (24/7/2022).
Menurut perseroan, pembayaran pokok Obligasi Berkelanjutan IV Adira Finance Tahap III Tahun 2018 Seri D tersebut tidak memiliki dampak siginifikan terhadap perseroan.
Hal tersebut karena perseroan sejak awal telah mengkalkulasi anggaran untuk kebutuhan tersebut. Hingga tanggal 31 Maret 2022, posisi kas dan setara kas perusahaan adalah sejumlah Rp3,2 triliun, alias cukup memadai.
"Perusahaan telah menyediaakan dana untuk kebutuhan tersebut di atas didalam rekening perusahaan," pungkas Andreas.