Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rencana Penyelesaian Klaim AJB Bumiputera Disetujui BPA, Hardi Calon Komisaris Utama

Akuntan publik Hardi yang juga anggota BPA Bumiputera diusulkan sebagai Komisaris Utama AJB Bumiputera yang baru.
Karyawan melayani nasabah di kantor cabang PT Asuransi Jiwa Bumiputera, di Jakarta./JIBI-Endang Muchtar
Karyawan melayani nasabah di kantor cabang PT Asuransi Jiwa Bumiputera, di Jakarta./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - Sidang Luar Biasa (SLB) Badan Perwakilan Anggota (BPA) AJB Bumiputera 1912 menyetujui dokumen Rencana Penyehatan Keuangan Perusahaan (RPKP) AJB Bumiputera yang diajukan direksi untuk disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Juru Bicara BPA RM. Bagus Irawan mengatakan, dokumen RPKP yang disetujui oleh BPA memang menjadi tolak ukur komitmen perusahaan dalam upaya mengatasi masalah yang ada saat ini.

"Oleh karenanya dokumen RPKP adalah ruh atau nyawanya perusahaan. Dengan masuknya dokumen RPKP yang telah disetujui oleh BPA nantinya ke OJK RI, akan membawa angin segar bagi perusahaan," ujar Bagus melalui keterangan tertulisnya, Senin (25/7/2022).

Dia mengatakan, seluruh anggota BPA memiliki keyakinan dengan disetujuinya atau disahkannya dokumen RPKP AJB Bumiputera oleh OJK nantinya, Bumiputera akan dapat melakukan akselerasi dalam membangkitkan kembali putaran roda organisasi.

Adapun, BPA AJB Bumiputera 1912 kembali menggelar SLB pada Kamis dan Jumat, 21-22 Juli 2022 lalu di Wisma Bumiputera. Sidang ini dipimpin langsung oleh Ketua BPA Muhammad Idaham dan hadiri 10 anggota BPA dari 11 daerah pemilihan yang ada. Satu anggota BPA yang tidak hadir berhalangan karena sedang menjalankan ibadah haji.

SLB tersebut menghasilkan tiga hal keputusan penting. Selain menyetujui dokumen RPKP, sidang tersebut juga menyepakati penunjukkan kantor akuntan publik untuk melakukan audit laporan keuangan perusahaan tahun buku 2021. Dalam sidang ini juga dipilih calon komisaris utama yang akan diajukan ke OJK untuk mengikuti fit and proper test.

SLB secara musyawarah dan mufakat telah menetapkan tiga orang nama sebagai calon komisaris utama, yaitu Anggota BPA Daerah Pemilihan II Sumatra Bagian Tengah Hardi, Anggota BPA Daerah Pemilihan VII Jawa Bagian Timur Naniek Widya, dan Anggota BPA Daerah Pemilihan V Jawa Bagian Barat Marhalim Siregar.

"Tiga nama calon komisaris utama ini akan diajukan seleksi sesuai dengan urutan, yaitu mulai dari Hardi. Jika sesuatu hal, Hardi belum lolos, maka Naniek Widya akan maju selanjutnya dan seterusnya," jelas Bagus.

Menurut Bagus, melihat hasil SLB BPA tersebut, muncul optimisme AJB Bumiputera 1912 akan bangkit kembali yang secara langsung juga akan berdampak pada para pemegang polis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper